Keragaman sumber daya alam Laos dan reformasi ambisius di tubuh pemerintahan menjadi salah satu faktor yang mempercepat tumbuhnya ekonomi negara ini. Berkaitan dengan sumber daya alamnya, negara ini ternyata memiliki cukup banyak variasi sumber daya alam. Yuk, kita lihat apa saja sumber daya alam Laos yang menjadi unggulan negara ini dalam meningkatkan perekonomiannya.
1. Hutan
Menurut data resmi pemerintah Laos dan Bank Dunia, pada tahun 2015 hutan di negara ini mencakup sekitar 81,3% dari total luas wilayahnya. Artinya, dengan luas wilayah 236.800 km² ada sekitar 191.868 wilayah yang dikategorikan sebagai hutan di negara ini. Hutan yang luas ini sudah tentu didalamnya akan berisi berbagai jenis flora dan fauna yang pada akhirnya dapat dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan taraf hidupnya.
(Baca juga mengenai Sumber Daya Alam Singapura)
Terdapat beberapa jenis hutan di Laos, seperti hutan monsun, hutan cemara kering dan hutan gugur campuran. Variasi hutan yang paling sering dijumpai di Laos sebenarnya adalah jenis hutan gugur campuran yang mencakup luas sekitar 940,2 km².
Jenis pohon di dalam hutan Laos yang paling sering dijumpai yaitu kayu besi, kayu merah dan pinus. Pohon-pohon inilah yang kemudian banyak di ekspor maupun digunakan secara lokal sehingga menambah pemasukan negara ini.
2. Tanah Subur
Berdasarkan data terbaru, diperkirakan luas tanah yang dikategorikan subur di negara ini mencakup sekitar 6,61% dari total luas tanah yang ada di Laos. Setiap tahun luas tanah yang subur ini berkembang secara signifikan, hal ini sudah tentu terkait dengan gencarnya pemerintah Laos mendorong reformasi di bidang pertanian.
Diperkirakan sektor pertanian menyumbang sekitar 21% dari total PDB Laos. Pekerja yang terlibat di sektor ini juga sangat banyak, diperkirakan dari total pekerja yang ada di negara ini sebanyak 73% bekerja di sektor pertanian. Produk pertanian yang menjadi unggulan negara ini adalah Mangga, padi, dan Kopi.
Akan tetapi, erosi tanah dan ketergantungan petani terhadap metode pertanian konvensional merupakan salah satu tantangan yang dihadapi pemerintah Laos untuk bisa konsisten mempertahankan nilai tambah di sektor ini.
Cara yang digunakan pemerintah Laos adalah dengan mendorong penggunaan teknik pertanian modern seperti menggunakan pupuk komersial dan traktor untuk meningkatkan hasil panen petani.
Selain cara diatas, pemerintah Laos juga telah mendorong petani untuk menerapkan praktek sistem irigasi di daerah-daerah yang cadangan airnya terbatas. Di negara ini lebih banyak diterapkan sistem irigasi skala kecil dibandingkan membuat sebuah sistem yang lebih besar dan berkesinambungan ke seluruh wilayah pertaniannya.
(Lihat juga tentang Sumber Daya Alam Kamboja)
3. Padi (Beras)
Sumber daya alam Laos berikutnya adalah Padi. Jenis tanaman ini merupakan tanaman terpenting di negara Laos, karena selain sebagai target ekspor, tanaman padi juga merupakan sumber bahan pangan pokok masyarakat lokal.
Di Laos, hampir 80% tanah pertanian ditanami oleh tanaman ini. Pada tahun 1980-an hingga 1990-an, beras menyumbang hampir 70% dari total produksi pertanian yang dihasilkan negara ini.
Akan tetapi setelah tahun 1990-an, jumlah petani padi di Loas menurun hampir 30%. Hal ini diakibatkan karena kebijakan pemerintah yang secara ekstrim mendorong pertanian tanaman komersial selain beras.
Para ahli kuatir kebijakan ini akan membuat produksi beras di Laos menjadi berkurang dengan drastis, dan pada akhirnya mempengaruhi ketahanan pangan di negara ini.
4. Kopi
Kopi juga merupakan salah satu sumber daya alam Laos yang cukup diunggulkan. Tanaman ini pertama kali dibawah oleh orang perancis pada awal Abad 20 dan ternyata tanah di Laos mendukung perkembangan tanaman ini. Saat ini, daerah yang paling banyak ditemukan tanaman ini adalah di Paksong, tepatnya di wilayah dataran Tinggi Bolaven.
Petani kopi di Laos diperkirakan ada sekitar 20.000 komunitas yang tersebar di 250 desa. Kopi Arabika dan Robusta merupakan 2 varietas kopi yang paling banyak di tanam oleh para petani di Laos.
Laos merupakan salah satu wilayah penghasil kopi papan atas dunia. Pemerintah Laos terlihat menerapkan cukup banyak kebijakan dan bekerja sama dengan petani untuk mendukung pertanian tanaman ini, khususnya jenis kopi Arabika yang terkenal dengan rasanya yang unik.
(Lihat juga mengenai Sumber Daya Alam Jepang)
5. Mineral
Komoditas mineral merupakan sumber daya alam Laos yang sangat penting karena dapat menarik minat investor luar. Setidaknya ada 3 komoditas mineral unggulan negara yaitu tembaga, emas, dan batubara.
Industri pertambangan Laos pada tahun 2012 menyumbang sekitar 7% dari total PDB yang diperoleh. Sejak abad 21, pertambangan Laos telah mampu menarik minat investasi perusahaan asing, sehingga pertumbuhan sektor ini semakin berkembang.
Tambang paling penting di negara ini adalah tambang Sepon dan Tambang Hongsa. Tambang Sepon juga masuk dalam jejeran tambang terbesar di dunia dengan perkiraan total cadangan emasnya mencapai 7,6 juta ton.
6. Pemandangan Alam yang Indah
Pemandangan indah di Laos berkaitan dengan sektor pariwisata di negara ini. Pemandangan alam merupakan sumber daya alam Laos yang memainkan perannya bagi keberhasilan industri pariwisata Laos.
Kunjungan wisatawan di Laos pada umumnya datang untuk menikmati pemandangan alam di air terjun Kuang Si dan Guang Pak Ou. Pada tahun 2007 saja misalnya, Laos kedatangan hampir 3,9 juta wisatawan asing ke wilayah tersebut.
Berdasarkan data pemerintah Laos, sektor pariwisata bahkan tumbuh lebih cepat di bandingkan sektor lain yang menjadi unggulan negara tersebut. Demi terus meningkatkan sektor ini, pemerintah Laos telah banyak berinvestasi melalui iklan pariwisatanya di negara-negara lain.
Demikian penjelasan mengenai sumber daya alam Laos yang penting untuk diketahui. Berdasarkan informasi diatas maka dapat disimpulkan bahwa sumber daya alam negara Laos yang utama terdiri atas hutan, tanah subur, padi (beras), kopi, mineral, dan pemandangan alam yang indah.