Sebelum mempelajari planet dalam tentunya Anda harus tahu apa itu tata surya? Tata surya sendiri merupakan kumpulan atau gugusan dari objek-objek yang ada di langit dan berputar mengelilingi satu bintang inti atau yang lebih sering dikenal dengan matahari. Dalam tata surya sendiri terdapat delapan buah planet yakni planet Merkurius, Venus, mars, Bumi, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan planet Neptunus. Dari semua planet tersebut hanya planet bumi satu-satunya planet yang dihuni oleh manusia. Hal ini tentu karena kondisi geografis yang dimiliki bumi memungkinkan makhluk hidup untuk tinggal.
Planet Mana Saja yang Masuk dalam Kategori Planet Dalam?
Terdapat dua kategori planet yang ada dalam tata surya yakni planet dalam dan planet luar. Planet dalam sendiri merupakan sekumpulan planet yang memiliki lokasi dekat dengan matahari, sementara planet yang berada jauh dari matahari disebut dengan planet luar. Kondisi iklim di wilayah planet yang dekat matahari ini cenderung lebih hangat dibandingkan dengan yang ada di wilayah planet luar.
1. Planet Merkurius
Planet pertama yang masuk dalam kategori planet dalam adalah planet merkurius. Planet yang satu ini merupakan planet yang memiliki jarak paling pendek dengan matahari dibandingkan dengan planet-planet lain dalam kategori yang sama. Panas suhu pada siang hari dari planet yang satu ini mencapai 430 oC sedangkan pada malam hari bisa mencapai minus 170 oC dibawah nol. Hal ini dikarenakan karena atmosfer yang ada di planet tersebut sangatlah tipis.
Bentuk permukaan planet Merkurius tidak rata atau berlubang-lubang layaknya kawah pada gunung berapi. Untuk ukurannya sendiri planet merkurius memiliki ukuran yang paling kecil dari semua planet di tata surya yakni hanya berdiameter 4.900 km saja. Anda bisa melihat planet yang satu ini setiap kali matahari akan terbenam dan juga saat akan terbit.
2. Planet Venus
Planet kedua yang masuk dalam kategori planet yang dekat dengan matahari adalah planet venus. Planet yang satu ini seringkali disebut sebagai kembaran dari planet bumi karena ukuran keduanya hampir sama besar. Planet dengan julukan bintang fajar ini memiliki atmosfer 100 kali lebih kuat dibandingkan dengan atmosfer yang ada di Bumi. Bagi Anda yang ingin melihat bintang ini dengan mata telanjang, Anda bisa melihat ke arah timur kurang lebih 4 jam sebelum matahari terbit. Hal inilah yang membuat planet ini disebut dengan bintang fajar meskipun planet ini bukanlah sebuah bintang.
3. Planet Bumi
Planet Bumi menjadi planet ketiga yang masuk sebagai planet dengan kategori planet dalam. Planet ini merupakan satu-satunya planet yang dapat dihuni oleh makhluk hidup. Walaupun atmosfer yang dimiliki bumi tidak sekuat atmosfer di Venus namun dengan adanya atmosfer tersebut, bumi dapat terlindungi dari bahaya radiasi yang berasal dari benda-benda di luar angkasa dan dekat dengan bumi. Planet dengan diameter 12.750 km ini memiliki suku permukaan mulai dari minus 90 oC dibawah nol hingga 50 oC, cukup ekstrem jika panas di Indonesia mencapai 50 derajat celcius.
Bumi memiliki sebuah satelit alami yakni bulan yang ternyata memberikan pengaruh besar pada kehidupan manusia. Tidak hanya itu, bumi juga memiliki satelit buatan yang diluncurkan hampir oleh semua negara. Untuk jarak Bumi dari atau ke matahari adalah sekitar 190 juta km, cukup jauh namun banyak orang yang masih ingin mendekati matahari.
4. Planet Mars
Planet terakhir yang masuk dalam kategori planet dalam adalah planet Mars. Mars berada pada urutan planet nomor empat dari matahari ini merupakan salah satu planet yang kini sedang diteliti oleh para ilmuan yang ada di seluruh dunia. Penelitian tersebut terkait dengan bisa atau tidaknya planet yang dikenal dengan sebutan planet merah ini dihuni oleh manusia. Banyak kabar simpang siur yang beredar mengenai penelitian tersebut. sehingga belum bisa dipastikan kebenarannya.
Umumnya permukaan planet mars merupakan padang pasir dan juga bebatuan yang memiliki warna orange kemerahan. Untuk suhunya sendiri, Planet Mars memiliki suhu terendah -120 oC dan suhu tertingginya hanya -130 oC saja. Sedangkan untuk jaraknya dengan matahari, planet ini memiliki hingga 228 juta km. Di planet Mars sendiri sebenarnya memiliki dua buah satelit alami yakni Delmos dan Phobos. Untuk lapisan atmosfer sendiri tersusun dari material gas nitrogen dan karbon monoksida sehingga akan sangat berbahaya.
Baik itu planet Merkurius, planet Venus, planet Bumi maupun planet Mars merupakan kumpulan planet dalam dari tatanan tata surya. ada perbedaan yang mencolok dari planet-planet tersebut dibandingkan dengan planet luar yakni planet-planet yang dekat dengan matahari memiliki massa yang lebih berat dibandingkan dengan planet luar. Kontur tanahnya pun lebih padat serta jarang terjadi adanya badai es.